Hangout Bareng Baby AL

     Ketika membayangkan perlengkapan apa saja yang akan dibawa ketika akan pergi keluar bersama bayi seringkali membuat kita lebih memilih untuk tetap di dalam rumah. 

     Setelah Almair berusia 4 bulan, saya tidak terlalu khawatir lagi untuk mengajaknya bepergian. Jadi, tas selempang dengan banyak kantong sudah siap terisi dengan perlengkapan utama untuknya, seperti popok dan tisu basah serta beberapa lembar pakaian ganti. Tinggal menambahkan stok  ASI.

     Tidak perlu menjejali tas itu sampai penuh. Bawa saja dalam jumlah seperlunya, dan hanya yang perlu-perlu saja. Kalau kurang atau ada yang tak terbawa biasanya masih selalu bisa saya peroleh di pusat perbelanjaan terdekat. Apalagi kalau perginya memang jalan-jalan ke mall, semua juga ada.

 (photo by: fajri r. ali,//model: me and baby almair)

    Di sisi lain, kita harus pertimbangkan untuk mengajaknya hanya ke tempat-tempat yang ‘memungkinkan’. Biasanya saya ajak Almair (4 bulan), kalau perginya tidak terlalu jauh dari rumah, tempatnya sudah cukup familiar, atau kalau ke mall, ya pilih yang punya fasilitas pendukung memadai seperti lift atau elevator untuk stroller, ruangan untuk ganti popok dan menyusui.

                                                              (photo by: fajri r. ali, //model:me and baby almair)

     Kalaupun terpaksa membawa bayi ke tempat yang belum pernah dikunjungi, sehingga kita tidak memiliki bayangan seperti apa situasi di sana, akan lebih ‘aman’ bila kita tidak pergi sendirian saja bersamanya. Membawa serta pengasuhnya, atau mengajak adik, atau lebih menyenangkan lagi bila suami bisa menemani akan membuat kita bisa bergantian menjaga dan menenangkan si bayi, terlebih bila tiba-tiba saja bayi merasa tak nyaman dan menjadi rewel.

     Tapi hangout bareng Almair yang masih baby menurut saya sangat menyenangkan. Mungkin karena dari senin-selasa saya selalu disibukkan dengan pekerjaan kantor jadi setiap weekend pasti saya berusaha full dengan anak saya. Kalau pun ada kegiatan di luar rumah sebisa mungkin saya ajak Almair . yang tadinya sudah penat jadi bias refresh lagi kok.

      Memang sudah fitrahnya pasti lebih repot jadi mommy, tapi bersyukur karena telah merasakan nikmatnya punya baby pasti jauh lebih terasa disbanding repot dan capeknya.

Mudah-mudaha kita selalu menjadi orang yang belajar dan bersyukur ya mom….^^