Rabu, 19 November 2014

Apa Manfaat Berenang bagi Bayi?


Baby Al dan mami saat berenang 

Bayi berenang? Ya. Beberapa tahun terakhir ini, beberapa hasil penelitian yang muncul memang menunjukkan sejumlah keuntungan memperkenalkan aktifitas berenang kepada bayi.
Di antara sekian banyak penelitian, salah satunya adalah yang dilakukan oleh Norwegian University of Science and Technology (NTNU) yang berada di Norwegia.
Lalu, apa saja sih manfaat berenang bagi bayi?

Apa Manfaat Berenang bagi Bayi?

1. Keseimbangan

Bayi yang diajar berenang menunjukkan keseimbangan yang lebih baik dibandingkan yang tidak. Bahkan sebuah penelitian menunjukkan bahwa perbedaan ini terus nampak hingga anak-anak tersebut berusia 5 tahun. Anak-anak berusia 5 tahun tersebut dikumpulkan dan diamati… ternyata mereka yang sudah terbiasa berenang sejak bayi lebih baik keseimbangannya dibandingkan yang tidak…

2. Kemampuan Menggenggam

Hal yang sama juga ditemui pada kemampuan si bayi untuk meraih, menggenggam dan memegang sesuatu. Bayi yang terbiasa berenang menunjukkan kemampuan yang lebih baik.

3. Percaya Diri

Ketika si kecil memperoleh pujian dan penghargaan seiring dengan peningkatan kemampuannya berenang, ia akan tumbuh dengan kepercayaan diri yang positif. Ia pun akan mulai percaya diri dengan kemampuannya bisa mendalikan diri dengan baik di dalam air.

4. Terbiasa dengan Air

Bayi akan menjadi terbiasa dengan air dan terbiasa ‘berada dalam air’, sehingga ia tidak mudah panik ketika suatu saat tercebur ke dalam genangan air. Ini merupakan modal baginya berkaitan dengan keselamatan dalam air.
Pada anak-anak yang tidak terbiasa dengan air, jangankan tercebur… ketika kepalanya diguyur air saat mandi saja mereka akan berteriak-teriak… :)

5. Memperkenalkan Pola Hidup Sehat

Berenang merupakan aktifitas yang sangat baik untuk kesehatan, karena seluruh tubuh akan menjadi aktif. Berenang juga terbukti baik bagi kesehatan jantung dan paru-paru. Jika Anda memperkenalkannya kepada buah hati kita sejak dini, maka ini bisa menjadi sesuatu yang akan mereka biasakan hingga dewasa.

6. Memperkuat Ikatan Orang Tua-Anak

Kegiatan berenang dengan si kecil akan membuat ikatan antara orang tuanya dengannya menjadi semakin kuat. kita akan kecipak-kecipuk bersama, tertawa bersama, ia akan belajar mempercayai kita, ia akan terbiasa menerima pujian dari kita, dan masih banyak lagi segi positif terhadap hubungan kita dengan bayi kita.

7. Meningkatkan Kemampuan Berbahasa

Ketika kita berenang bersama buah hati kita, maka akan terjadi proses komunikasi yang positif. Contoh, ketika kita mengucapkan “Ambil,ambil,ambil bolanya!”, maka kata-kata yang diucapkan terus menerus dan berulang kali ini akan direkam olehnya, sehingga menambah pemahaman dan kosa kata si bayi. Semakin banyak kata yang didengarnya secara berulang, semakin bertambah kemampuan bahasanya.

8. Meningkatkan Kualitas Tidur

Bayi yang secara rutin berenang ternyata terlihat meningkat kualitas tidurnya. 
Namun, tetap saja sebelum berenang si bayi pun harus pemanasan dulu lho mom seperti kita agar gerakan lebih lentur dan otot-otot pun tidak tegang.
Baby Al saat pemanasan sebelum berenang 

Baby Al saat pemanasan sebelum berenang

Usia Berapa Bayi Dapat Mulai Berenang?

kita bisa mulai mengajak si kecil berenang sejak usia 3 bulan. Karena pada dasarnya, bayi sudah bisa mulai diajak ‘nyebur’ sejak baru lahir lho! seperti baby Al yang suka berenang sejak usia 3 bulan di SPA baby. Mungkin kalau sudah berusia 1,5 bulan sudah mulai bisa diajak ke kolam berenang ya mom.
Baby Al dan mami

tempat SPA baby AL

Baby Al saat pemanasan sebelum berenang

Baby AL saat mau SPA

 Bayi memiliki refleks untuk menahan nafas di dalam air?
Namun jika Anda menjalani operasi caesar seperti saya, untuk berhati-hati sebaiknya  tidak ikut berenang hingga 1,5 bulan setelah melahirkan. Kenapa? Untuk menghindari terkena infeksi pada bekas jahitan operasi kita…
Untuk membiasakan bayi Anda dengan air,kita bisa mencoba mengguyurkan sedikit air ke wajah bayi Anda ketika memandikannya. Berikan aba-aba seperti, “Almair mandiiii 1...2...3…. ?.
Baby Al saat berenang 
Yaaa!” sebelum kemudian mengguyurkan sedikit air tersebut. Dengan begini, lama-kelamaan ia pun akan menemukan pola ‘permainan’ ini dan akan bersiap-siap setiap kali ada aba-aba tersebut. Anda bisa melihat refleks menahan nafas yang ditunjukkan oleh si kecil!

Air Hangat

Jika usia bayi Anda di bawah 6 bulan, sebaiknya proses berendam atau berenang dilakukan dengan air hangat. Oleh sebab itu, jika kita berniat membawanya ke kolam renang umum, pastikan airnya hangat. Kolam renang besar dengan air dingin dikhawatirkan akan terlalu dingin untuk bayi di bawah 6 bulan.
Baby Al saat berenang 

Baby Al saat berenang 

Baby Al saat berenang 

Baby Al saat berenang 


Beberapa Tips Penting

Meskipun banyak manfaatnya, ada beberapa hal penting yang harus kita perhatikan dan persiapkan agar kegiatan ini tidak berakhir membahayakan kesehatan si kecil…
  • Air hangat untuk bayi di bawah usia 6 bulan (> 32° C)
  • Mulailah berenang selama 10 menit. Jika sudah terbiasa, kita bisa membiarkannya berada dalam air hingga selama 1/2 jam (untuk anak usia < 1 tahun, sebaiknya berenang tidak melebihi 1/2 jam)
  • Perhatikan jika si kecil sudah mulai menggigil – segera keluarkan ia dari air
  • Jangan ajak bayi yang sedang kurang sehat untuk berenang
  • Siapkan peralatan seperti handuk , makanan kecil (jika ia sudah menerimaMPASI), mainan air, alas untuk mengganti baju, serta kantung tidur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar